Lovely Best Friends

Angin semriwing mengibas rambut panjang gadis yang sedang berjalan menuju sebuah café tempat pertemuan dia dengan seorang pria. Saat sampai disana, dilihatnya pria itu sudah duduk di sofa yang berada diluar café, sedang bersama gadis lain. Dan kedua tangan pria tersebut menggenggam salahsatu tangan gadis yang duduk disebelahnya. Dipindahkan tas yang menyelempang kedepan tubuhnya dan…

[Chap. 12] A Peaceful Place with White Door

Aku telah membuka kado terindah dari Tuhan hari ini. Ku membuka kedua kelopak mataku dan menatap langit-langit diruangan yang serba putih. “Sunyi.. Sepi.. Kemana semua orang? pikirku. Aku seharusnya tidak berada disini, hal terakhir yang ku ingat hanyalah suara klakson mobil yang sangat panjang. “Ah, mungkin itu hanya mimpi..!” Ku coba bangkit dari tidur, dan hanya dapat duduk…

[Chap. 11] Their Friendship with Emotion

“SREE..ETT~!!” suara gorden dibuka dan menunjukkan cahaya matahari dari luar kamar. Seorang gadis kecil berdiri di depan jendela, tempat gorden itu terbuka. “Onii-channnnn! Bangun..!! Sarapan sudah siap..” sambil menarik selimut yang menutupi tubuh Takahiro. “Iya, Keiko-chan.” Walaupun silaunya sinar membuat wujud gadis yang membangunkan dia itu tak terlihat, Takahiro tau kalau silhouette yang dilihatnya adalah Keiko,…

[Chap. 10] Paradise Spring with Sakura Flower

Bulan April.. Disini, di Taman Ueno (上野公園 Ueno kōen?).  Banyak orang datang berduyun-duyun ke tempat ini, tempat yang terkenal akan keindahan pohon sakura. Sambil menikmati keindahan bunga sakura, mereka makan-makan dan minum-minum. Tepat pada bulan ini juga, tahun ajaran baru akan segera dimulai. Takahiro kecil bersiap-siap untuk kembali kerumah nya, tinggal bersama keluarganya lagi. Sambil menikmati…

[Chap. 9] Smiley ‘Face’ with The Fireworks

*kriii….ing* *kriii….ing* Takahiro kecil terbangun karena mendengar suara jam waker disebelah kasurnya. Musim panas. Hari libur sekolah sudah dimulai. Tahun ini pasti akan berbeda. Tahun lalu aku dimarahi ibu karena main diluar – itulah yang ada dipikirannya sekarang. Takahiro kecil membalikkan badannya dan menutup kepalanya lalu berteriak “JANGAAANNNN!!!!” tidak akan ada yang mendengar teriakannya, suaranya teredam…